Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Kepatuhan Pengobatan Pasien Post Stroke Di Poli Syaraf RSUD Tuan Rondahaim Kabupaten Simalungun 2017
Abstract
Family support is family attitudes, actions and acceptance of family members. The problem found in this study is the lack of support to the treatment of post-stroke patients. The purpose of this study was to determine family support with medication adherence. The method in this study is cross sectional analytic survey to determine the relationship of variables with spearman statistical tests. The sample in this study were 54 patient at Simalungun District Hospital. This research instruments questionnaire for family support and medication adherence. From the results of the Spearman statistical test, p value = 0.00 which means there is asignifican trelationship between family support and medication adherence. From the re sults of the study, it was found that the percentage of good family support was 72%, family support was 19% and family support was less than 9%. While the results of the percentage of treatment adherence obtained good treatment adherence 72%, treatment compliance was 26% and treatment compliance wasless 2%. The relationship in this study can be due to the high motivation of patients and their families to recover from post stroke. From the results above it can be concluded that family supports in large part good with a percentage of 72% because of the high concern for the family towards their family members. And most of the treatment compliance is good with a percentage of 72% due to the influence of good family support. Based on the results of the conclusions above, it is necessary to motivate families to always provide family support to their members.
Keywords: family support; treatment compliance
ABSTRAK
Dukungan keluarga merupakan sikap, tindakan dan penerimaan keluarga terhadap anggota keluarganya. Masalah yang ditemukan pada penelitian ini adalah kurangnya dukungan dalam kepatuhan pengobatan pasien post stroke. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui dukungan keluarga dengan kepatuhan pengobatan. Metode dalam penelitian ini adalah survey analitik cross sectional untuk mengetahui hubungan variabel dengan uji spearman. Sampel pada penelitian ini adalah 54 pasien di Poli Syaraf RSUD Kabupaten Simalungun. Instrumen penelitian ini menggunakan kuesioner dan persentase pada dukungan keluarga dan kepatuhan pengobatan. Dari hasil penelitian uji statistik spearman didapatkan nilai p=0,00 yang artinya terdapat hubungan yang signifikan antara dukungan keluarga dengan kepatuhan pengobatan. Dari hasil penelitian didapatkan persentase dukungan keluarga baik 72%, dukungan keluarga cukup 19% dan dukungan keluarga kurang 9%. Sedangkan hasil persentase kepatuhan pengobatan didapatkan kepatuhan pengobatan baik 72%, kepatuhan pengobatan cukup 26% dan kepatuhan pengobatan kurang 2%. Adanya hubungan pada penelitian ini dapat dikarenakan tingginya motivasi pasien dan keluarganya untuk pulih dan sembuh dari post stroke. Dari hasil diatas dapat disimpulkan bahwa dukungan keluarga sebagaian besar baik dengan persentase72% karena tingginya kepedulian keluarga terhadap anggota keluarganya. Dan sebagaian besar kepatuhan pengobatan baik dengan persentase 72%, karena pengaruh dukungan keluarga yang baik. Berdasarkan hasil kesimpulan diatas, maka perlu dilakukan motivasi kepada keluarga untuk selalu memberikan dukungan keluarga kepada anggotanya.
Kata kunci: dukungan keluarga; kepatuhan pengobatan
Keywords: family support; treatment compliance
ABSTRAK
Dukungan keluarga merupakan sikap, tindakan dan penerimaan keluarga terhadap anggota keluarganya. Masalah yang ditemukan pada penelitian ini adalah kurangnya dukungan dalam kepatuhan pengobatan pasien post stroke. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui dukungan keluarga dengan kepatuhan pengobatan. Metode dalam penelitian ini adalah survey analitik cross sectional untuk mengetahui hubungan variabel dengan uji spearman. Sampel pada penelitian ini adalah 54 pasien di Poli Syaraf RSUD Kabupaten Simalungun. Instrumen penelitian ini menggunakan kuesioner dan persentase pada dukungan keluarga dan kepatuhan pengobatan. Dari hasil penelitian uji statistik spearman didapatkan nilai p=0,00 yang artinya terdapat hubungan yang signifikan antara dukungan keluarga dengan kepatuhan pengobatan. Dari hasil penelitian didapatkan persentase dukungan keluarga baik 72%, dukungan keluarga cukup 19% dan dukungan keluarga kurang 9%. Sedangkan hasil persentase kepatuhan pengobatan didapatkan kepatuhan pengobatan baik 72%, kepatuhan pengobatan cukup 26% dan kepatuhan pengobatan kurang 2%. Adanya hubungan pada penelitian ini dapat dikarenakan tingginya motivasi pasien dan keluarganya untuk pulih dan sembuh dari post stroke. Dari hasil diatas dapat disimpulkan bahwa dukungan keluarga sebagaian besar baik dengan persentase72% karena tingginya kepedulian keluarga terhadap anggota keluarganya. Dan sebagaian besar kepatuhan pengobatan baik dengan persentase 72%, karena pengaruh dukungan keluarga yang baik. Berdasarkan hasil kesimpulan diatas, maka perlu dilakukan motivasi kepada keluarga untuk selalu memberikan dukungan keluarga kepada anggotanya.
Kata kunci: dukungan keluarga; kepatuhan pengobatan
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.33846/2trik10209
Refbacks
- There are currently no refbacks.
2-TRIK: Tunas-Tunas Riset Kesehatan
ISSNĀ 2548-5970
Penerbit: Forum Ilmiah Kesehatan (FORIKES)
Alamat: Jalan Cemara 25, Dare, Sukorejo, Ponorogo, Jawa Timur, Indonesia.
