HUBUNGAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN KECEMASAN MENGHADAPI PERSALINAN DI PUSKESMAS BANGUNSARI KABUPATEN MADIUN

hayun manudyaning susilo

Abstract


Perasaan cemas sering terjadi pada kehamilan, rasa cemas dapat timbul akibat kekhawatiran akan proses kelahiran dan keadaan bayinya. Kecemasan yang terus menerus selama kehamilan baik pada trimeseter pertama, kedua maupun ketiga dapat menyebabkan kelahiran sebelum waktunya dan bayi lahir rendah (BBLR). Dukungan selama hamil sangat dibutuhkan, terutama dari orang terdekat. Wanita akan merasa tenang dan nyaman dengan adanya dukungan dan perhatian dari suami.Penelitian ini bertujuan menganalisa hubungan dukungan suami selama kehamilan terhadap kecemasan dalam menghadapi persalinan. Desain penelitian dalah Korelasional, dengan pendekatan Cross Sectional. Sampel diambil secara Proportional cluster sampling sejumlah 88 responden. Pengambilan data menggunakan kuesioner. Dianalisis secara statistik menggunakan uji Kendall’s-Tau dan regresi ordinal. Hasil analisis karakteristik yang ada hubungannya dengan kecemasan menghadapi persalinan adalah penghasilan. Hasil analisis multivariat dari pendidikan, penghasilan dan dukungan suami. Variabel dukungan suami yang kurang 2,96 kali lebih berpeluang mengalami kecemasan dari pada dukungan yang baik. Hasil penelitian ada hubungan yang signifikan antara dukungan suami dengan tingkat kecemasan ibu hamil primigravida trimester 3 di Puskesmas Bangunsari.

References


Arief, Mansjoer. (2001). Kapita Selekta Kedokteran 1, Buku Kedokteran. Jakarta : EGC.

Astria, Yonne. (2009). Hubungan Karakteristik Ibu Hamil Trimester III Dengan Kecemasan Dalam Menghadapi Persalinan Di Poliklinik Kebidanan Dan Kandungan.(http://perpus.fkik.uinjkt.ac.id/file_digital/YONNE%20ASTRIA.pdf).

Depkes RI. (2009). Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta: Depertemen Republik Indonesia

Eva M. Loomans, Aime´e E.van Dijk, Tanja G.M.Vrijkotte, Manonvan Eijsden, Vanden Bergh. (2012). Psychosocial stress during pregnancy isrelated to adverse birth outcomes: results from a largemulti-ethnic community-based birth cohort. European Journal of Public Health, Vol.23,No. 3, 485–491.

Janiwarty, Pieter. (2013). Pendidikan Psikologi Untuk Bidan. Yogyakarta : Rapha Publishing

Kushartanti. (2009). Kecemasan Pada Kehamilan.Jakarta : Rieneka Cipta

Kushartanti W, Soekamti E, Sriwahyuniati C. (2010). Senam hamil : menyamankan kehamilan, mempermudah persalinan. Yogyakarta : Lintang Pustaka.

Marc,I., Tourche, N., Ernst, E., Hodnett, E.D., Blanchet C., Dodin, S. (2011). Mind body interventions during pregnancy for preventing or treating wowen’s anxiety. The Cochrane Library.

Notoatmodjo, S. (2010). Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta. Rineka Cipta.

Nusa P, Vislava G.V, Peter P. (2014). Depression and Anxiety in Women During Pregnancy in Slovenia. ( https:// www .ncbi. nlm. nih. gov/ pmc/ articles/ PMC4820148/).

Suliswati. (2005). Konsep Dasar Keperawatan Kesehatan Jiwa. Jakarta : EGC

Utami, Agnita, Lestari, Widia. (2009). Perbedaan Tingkat Kecemasan Primigravida dengan Multigravida dalam Menghadapi Kehamilan. (http:// ejournal.unri.ac.id/ index.php/JNI/article/view/643/636)

Wiknjosastro, H. (2005). Ilmu Kebidanan. Jakarta: YBP-SP

Yesie, Aprilia. (2010). Hipnosteri: rileks, nyaman, dan aman saat hamil dan persalinan. Jakarta : Gagas Media


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


2-TRIK: Tunas-Tunas Riset Kesehatan
ISSN 2548-5970
Penerbit: Forum Ilmiah Kesehatan (FORIKES)
Alamat: Jalan Cemara 25, Dare, Sukorejo, Ponorogo, Jawa Timur, Indonesia.